Detektif WT beraksi kembali

ketika detektif WT sedang santai di kantornya sambil menikmati teh hangat, terdengar bunyi ketukan pintu. ternyata ada klien. klien tsb membawa HD eksternal. Dengan wajah pucat pasi, dy mengatakan
Klien: Detektif, anda harus menolong saya...harus!
WT : ok, tenang dulu, ada yang bisa dibantu?
Klien : begini, data saya yg ada di HD eksternal ngga bisa diakses lagi, padahal nyawaku ada di sana   semuanya...hik...hikk(sambil berurai air mata)
WT : bagaimana kejadiannya?
Klien: saya kan menyimpan semua data penting di HD ini, tapi karena saya bawa ke mana2 dan diakses scr mobile, maka saya memprotectnya dgn LOCKDIR, tapi celakanya saya lupa dgn passwordnya
WT: sdh ada coba berbagai alt password?
Klien: sdh, detektif, saya sudah mencobanya selama 2 hari, dgn berbagai kemungkinan, tetapi benar2 ngga bisa
WT : ok deh, kita cek dulu ya, silahkan duduk dan bersantai dulu. teh?
Klien : boleh, terima kasih

Ngga lama kemudian detektif WT pun mencolokkan HD tsb ke laptopnya, terlihat isi HD tsb lenggang banget, hanya ada file lockdir.exe, autorun.inf dan thumb.db.
ok deg, mari kita coba (sambil menggosok kedua telapak tangan):
Kasus: Data terkunci oleh Lockdir
Tersangka : lockdir.exe, autorun.inf, thumb.db
tersangka 1 punya alibi, krn adalah program itu sendiri
tersangka 2 punya alibi, krn hanya autorun
tersangka 3, ehm...cukup aneh, thumb.db. kalau lengkapnya biasanya kan thumnail, berarti didalamnya juga pasti ada data originalnya. patut dijadikan tersangka utama.
ok deh, kita lanjutkan dgn tersangka 3, thumb.db. mari kita buka folder ini, waduh! kok isinya terkait dgn ngeprint. kacau nih, berarti di encript nih dan pastinya tdk bisa dihapus krn diproteksi system windows. ehm...berarti hd ini harus di mount dulu deh, agar datanya bisa dibaca dan dipindahkan. yup...kl nih masalahnya sih ngampang solusinya
Solusi : skrg saya hrs booting ke OS lain dulu, saya pilih Linux U-buntu saja. nah...tampilan desktop u-buntu yang caem sdh didepan mata nih. ok deh, mari kita mount HD nih, yup..sudah. nah, folder yang sama muncul lagi. klik2x pada folder thumb.db..yeap...muncul folder lainnya dengan karakter yang cukup aneh (kalau ngga salah sih karakter ASCII, he3x). klik2x pd folder tsb, oh lalala....nih data aslinya. ok deh, blok dulu semuanya dan pindahkan keluar dr folder utama thumb.db, langsung ke root HD ini aja. beres deh...restart ke windows lok...
nah...tampilan desktop windows sdh tampil, mari kita buka kbl HD ini, Hurayyyy....isinya terbaca dgn jelas sekali. BERHASIL
WT : Pak, inikah data2 Bapak?
Klien : Ya! ini data2ku....Puji Syukur....terima kasih...terima kasih....detektif WT. Anda sungguh penolong bagiku
WT : sama2 pak
Pelajaran berharga buat kasus ini:
Ingatlah Password yang Anda buat, kalau perlu gunakan software master password yang dimana bisa menampung semua password account Anda, dan Anda hanya cukup mengingat 1 password saja, yaitu utk membuka password utama.

Kasus ini ditutup dengan keberhasilan. See you in next cases..bye..bye